Pada Perkembangan IT Komputer
Green IT mulai jadi anak emas. Sektor pendidikan saat ini sedang dilanda perubahan yang dramatis. Di seluruh dunia, penggunaan teknologi telematika dalam pendidikan semakin mengemuka. Kenneth C. Green (1999), dalam satu kajian mengenai penerapan teknologi informasi (IT) di perguruan tinggi Amerika Serikat, menyimpulkan bahwa hampir semua perguruan tinggi meletakkan agenda integrasi teknologi dalam penyampaian pendidikan sebagai tujuan utama agenda IT mereka. Disamping itu, makin banyak kuliah yang memanfaatkan teknologi Internet dan multimedia, seperti e-mail, halaman web untuk kelas, jelajah Internet, dan juga sumber dalam bentuk cakram padat
Di negara kita, projek-projek yang melibatkan aplikasi Teknologi Telematika (TT) masih amat terbatas. Salah satu projek dalam kaitan itu adalah Project for Advancement of Education Technology, yang memberi fasilitas dan layanan Internet kepada 10 Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia. Projek ini merupakan langkah permulaan untuk memaksimumkan penggunaan TT di dunia pendidikan. Memang masalah aplikasi TT masih tidak menentu dan tidak stabil. Banyak orang mungkin masih meragukan urgensi TT ini. Namun bila dilihat betapa arus TT telah melanda perguruan tinggi di seluruh dunia, tidak seharusnya TT dikesampingkan sebagai suatu trend mutakhir semata-mata. TT bukan gejala temporal yang lewat dengan berlalunya waktu. TT merupakan gejala fundamental yang mengekalkan dan mematangkan diri secara terus-menerus. Seiring dengan itu, penggunaan TT di perguruan tinggi juga akan mencapai tahap kematangannya. Seharusnyalah, PTN maupun PTS di negara kita mempercepatkan penggunaannya agar tidak ketinggalan dari segenap segi.
Ruang Lingkup
Bagaimana mengimplementasikan strategi dan solusi untuk membantu mengurangi limbah elektronik yang terkait
Teknologi green adalah untuk sebagian perangkat dingin dan menggunakan jet modern yang bisa mengurangi panas dan membuat baterai lebih tahan lama
Tujuan dan Manfaat
Tujuan : Power energy saving
Manfaat : Hemat Listrik dan ramah Lingkungan
Perancangan dan Implementasi
Menghindari space yang terlalu besar
Menekan pengeluaran daya listrik besar
Having Duty ( ringan / gampang dibawa )
Contoh :
- Pc HP processor AMD Cool in Quite 2.0 yang bekerja efektif dan efisien ( HP CompaQ 5850 Athlon X2 5000b 2.6 Ghz )
- PC ( fujitsu.EDAET ) dengan 0 watt battery Pc ( The 0 )
- Toshiba RADO Tablet PC => battery tahan sampai 10 jam harddisk 1 Tera 1000 Giga Byte
- Acer => Powersmart key yang menghemat listrik hingga 40 %, adaptive changing mode yang dapat menghemat listrik jika battery penuh, Adaptor Powersmart dapat menghemat 60 % listrik dalam posisi sleep mode
Solusi Green IT
- Sebagai gerakan peduli terhadap lingkungan, menawarkan lingkungan yang berbasis ramah lingkungan.
- Biopori atau yang biasa disebut dengan Teknologi Lubang Resapan Biopori merupakan metode alternatif untuk meresa[ air hujan ke dalam tanah.
- Memanfaatkan Biopori ini akan membuat keseimbangan alam terjaga, sampah oraganik yang sering menimbulkan bau tidak sedap tertangani.
- Kelebihan Biopori adalah memperkaya kandugan air hujan. Karena setelah diserap kedalam tanah lewat biopori mengandung lumpur & bakteri, air akan melarutkan & kemudian mengandung mineral-mineral yang diperlupan untuk kehidupan. Tujuan Lubang Resapan Biopori ( LRB ) adalah agar air masuk sebanyak mungkin ke dalam tanah.
Kesimpulan
Teknologi IT msauk ke GO Green bisa menciptakan ramah lingkungan yang mengakibatkan tidak rusaknya lapisan ozon d bumi.
Keadaan IT ramah lingkungan adalah solusi bagi kehidupan berkesinambungan yang dapat d tanggungjawabkan. Kebutuhan hal itu adalah mutlak. Maka hal itu akan menjadi beban berat bagi generasi berikutnya dimana mereka akan mengalokasikan sampah polusi & segudang masalah lingkungan yang mempengaruhi kehidupan paling dasar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar